Sabtu, 15 Juni 2013

Kisah Nyata : Pengantin Meninggal Ketika Sujud Dalam Sholat




Selepas melaksanakan Sholat Maghrib, dia memakai make-up pada wajahnya, memakai pakaian pengantin putih yang cantik, mempersiapkan dirinya untuk majlis pernikahannya sendiri, kemudian dia mendengar azan ‘Isya dan menyadari bahwa wudhunya telah terbatal. Lalu dia berkata kepada ibunya: “Mak, saya perlu ambil wudu dulu dan sholat ‘Isya “
Ibunya terkejut: “Apa kamu gila?!! Tetamu sedang menunggu, untuk melihat kamu! Bagaimana dengan make-up? ! Nanti habis dirusakkan oleh air.”
Tambah ibunya lagi: “Sebagai ibu, mak tak izinkan kamu sholat sekarang! Wallahi… jika kamu ambil wudu sekarang, mak akan tetap memarahi kamu.”
Anak perempuannya menjawab: “Wallahi… saya tidak akan pergi dari sini sehingga saya melakukan sholat! Ibu sepatutnya tahu bahwa tidak ada ketaatan kepada mana-mana makhluk agar mendurhaka kepada Maha Pencipta.!!”
Ibunya berkata: “Apa kata tetamu nanti jika kamu muncul dalam majlis perkahwinan sendiri tanpa make-up?! Tentu nampak jelek atau tidak cantik di mata mereka! Mereka pasti akan mentertawakan kamu! “
Sambil tersenyum, anak perempuan itu bertanya: “Adakah ibu bimbang kerana saya tidak cantik di mata mereka? Bagaimana pula dengan Maha Pencipta saya? Saya bimbang kerana, jika saya terlepas sholat saya, saya tidak lagi cantik di mata-Nya “
Dia mulai berwudu, dan semua make-up pada wajah telah hilang, tetapi dia tidak peduli.
Kemudian dia memulakan sholat itu dan pada masa dia turun untuk sujud, dia tidak sadar bahwa ia akan menjadi satu sujud yang terakhir!
Ya! Beliau meninggal dunia ketika dalam sujud! Pengakhiran yang besar bagi Muslimah yang berkeras untuk mentaati Tuhannya! Banyak mereka yang mendengar cerita ini begitu tersentuh!!
Beliau mengutamakan Allah dan ketaatan kepadaNya sebagai yang pertama dalam keutamaan hidup beliau, jadi pengakhiran terbaik yang dianugerahkan oleh Allah pada mana-mana umat Islam yang layak memilikinya!
Dia mau menjadi lebih dekat kepada-Nya, maka Allah mengambil nyawanya pada saat di mana umat Islam berada paling dekat kepada-Nya! SubhanAllah!
Dia tidak peduli jika dia tidak indah di mata makhluk, asalkan dia cantik pada Maha Pencipta!
Wahai saudari Muslimah, bayangkan jika anda berada di tempat itu! Apa yang anda akan lakukan? Apa yang anda akan pilih: pujian manusia atau Maha Pencipta?
Wahai sekelian insan! Adakah kita ada jaminan bahawa kita akan hidup untuk menit seterusnya? Jam? Atau bulan?!!
Tiada siapa tahu apabila saat mereka akan datang? Atau bila kita akan bertemu malaikat Maut? Jadi, adakah kita bersedia untuk saat itu?
Wahai muslimah! Apa yang anda pilih: bersantai tanpa jilbab atau dirahmati Allah dengan memakai jilbab?
Adakah kita bersedia untuk menemui Allah tanpa jilbab?
[Diceritakan oleh Syeikh ‘Abdul Mohsen al Ahmad’, ia berlaku di Abha (Ibu Negeri Asir di Arab Saudi)]
repost : Akhwatmuslimah.com

Mengapa Ayam Mampu Melihat Malaikat, Sedangkan Keledai Tidak?







Mampirlah sebentar, baca dan resapilah lalu ucapkanlah: Subhanallah.

Banyak sudah penelitian ilmiah yang membuktikan kebenaran sabda-sabda Nabi SAW secara ilmiah. Berikut ini adalah salah satunya. Nabi SAW bersabda:

"Bila engkau mendengar suara ayam jantan maka mintalah karunia kepada Allah karena ia melihat malaikat, sedangkan bila engkau mendengar ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari Setan karena dia melihat setan." (Shahih, diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim)

Kita sering kali mendengar hadits ini tetapi bisa jadi jarang memikirkannya dan tidak terlintas dalam benak kita untuk meneliti secara ilmiah mengapa itu terjadi.

Kemampuan sistem visual manusia di dunia ini terbatas. Dalam hal ini justru kalah dengan sistem visual keledai dan ayam jantan. Pandangan mata manusia terbatas dan tidak dapat melihat apa yang berada di bawah sinar infra merah atau di atas sinar ultraviolet.

Tapi kemampuan indera ayam jantan dan keledai melewati batas itu. Pertanyaannya sekarang, bagaimana keledai dan ayam bisa melihat setan dan malaikat, bukan sebaliknya?

Keledai itu dapat melihat dengan sinar infra merah, sedangkan setan sendiri berasal dari jin yang diciptakan dari api. Artinya, setan termasuk dalam lingkup infra merah. Karena itulah, keledai dapat melihat setan, tetapi tidak bisa melihat malaikat.
Adapun ayam jantan, ia mampu melihat sinar ultraviolet, sedangkan malaikat diciptakan dari cahaya, artinya dari sinar ultraviolet. Karena itulah, malaikat dapat dilihat oleh ayam jantan.

Hal ini menjelaskan kepada kita mengapa setan melarikan diri saat disebutkan nama Allah. Penyebabnya adalah karena para malaikat datang ke tempat yang disebut nama Allah itu, sehingga setan melarikan diri.

Mengapa setan menghindar bila ada malaikat?

Jawabannya adalah karena setan terganggu bila melihat cahaya malaikat. Dengan kata lain, jika sinar ultraviolet bertemu dengan sinar inframerah di satu tempat, maka sinar merah memudar.

Maha Suci Allah...!